Twitter menjadi salah satu platform krusial saat menjalankan bisnis di era dgital seperti sekarang. Namun Anda kerap berpikir, mengapa Twitter tidak memberikan dampak sama sekali dalam bisnis Anda? Mungkin enam kesalahan dalam Twitter ini yang membuat bisnis Anda jalan di tempat
Saat Anda jarang berkicau di Twitter, para pengikut atau followers akan dengan mudah kehilangan minat pada bisnis Anda. Mulai berpikir bahwa apa yang Anda tweet sama dengan cara Anda berbisnis. Coba gunakan Twitter manager semacam Hootsuite untuk membantu Anda .
Kebalikan dari paragraf sebelumnya, terlalu banyak berkicau juga bisa mematikan bisnis Anda di Twitter. Jaga agar apa yang Anda tweet merupakan hal-hal yang menarik dan profesional, bukan kegiatan Anda berbelanja di supermarket atau marah-marah saat terjebak macet di jalan.
Fitur direct message bisa menjadi momok, terutama saat Anda mengatur fitur otomatis mengirim pesan di awal pertama seseorang mengikuti akun bisnis Anda. Jangan pernah meminta di awal, tetapi bangun hubungan yang lebih profesional.
Lakukan interaksi dengan para followers dengan mengikutsertakan mereka dalam pembicaraan di Twitter. Atau saat Anda ingin diperhatikan oleh akun Twitter lain, lakukan hal yang sama.
Jangan sampai Anda hanya cuap-cuap berbicara soal bisnis tapi Anda lupa menulis apa bisnis Anda yang sebenarnya. Anggap profil Twitter sebagai kartu nama Anda: informatif, padat, dan jelas.
Dalam 140 karakter di tiap kicauan, ada baiknya Anda cantumkan hashtag dengan tepat dan cermat. Jangan gunakan lebih dari satu hashtag karena kicauan Anda akan dianggap spam.